Laksanakan secara terbuka agar program jaring pengaman sosial tersebut tepat sasaran dan data penerima bantuan diketahui publik secara luas, tegas Bupati.
“Saya minta semua kepala desa agar penerima bantuan BLT untuk penanganan Covid 19 dari dana desa ataupun bantuan lainnya ditempel di papan pengumuman desa desa untuk diketahui masyarakat serta melaporkan langsung ke saya” ujar Basli Ali, seperti dikutip dari Selayar News.
Dia juga meminta setiap Camat untuk memantau dan memastikan pelaksanaan pemberian BLT dan Bansos berlangsung baik.
“Para Camat juga saya minta agar membuka layanan pengaduan masyarakat terkait pembagian bantuan, dan setiap pengaduan dilaporkan ke saya dan Forkopinda untuk ditindaklanjuti” ungkapnya.
H.M Basli Ali mengatakan dengan pengumuman tersebut warga dapat secara mandiri memeriksa apakah nama mereka tertera sebagai penerima.
“Apabila belum tertera, berhak menerima asalkan layak menurut hasil musyawarah desa,” ujarnya.
Pemerintah sebut dia juga mempersilakan masyarakat untuk ikut mengoreksi masing-masing penerima bantuan, apakah layak atau tidak.
“Masyarakat bisa melihat dan mengecek langsung nama-nama penerima bantuan” ujar Basli.
Dengan adanya beberapa bantuan yang digulirkan, baik dari Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten hingga Desa, Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar berkeyakinan bahwa nantinya tidak ada lagi masyarakat miskin atau kurang mampu tidak menerima bantuan. (*****)