MEDIA SELAYAR. Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) telah menetapkan dan resmi mengusung Ir. H. Ady Ansar, S.Hut., .MM.Pub, IPM., sebagai Calon Bupati Kepulauan Selayar dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.
Selain H. Ady Ansar, DPP PKB juga menetapkan mengusung 2 Bacakada lainnya dari Sulawesi Selatan, yakni Chaidir Syam di Kabupaten Maros dan Darmawangsyah Muin di Kabupaten Gowa. Penetapan tersebut diumumkan bersamaan dengan 32 bakal calon kepala daerah lainnya yang akan maju dalam Pilkada disejumlah kabupaten/kota di Indonesia.
Ketua Desk Pilkada DPP PKB, Abdul Halim Iskandar dalam konferensi pers di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Senin (3/6/2024) mengatakan sebanyak 3.014 pendaftar calon kepala daerah di PKB.
"Setelah dilakukan verifikasi dari 3.014 yang memenuhi kelengkapan administratif dan dianggap serius itu 2.990 cakada se- Indonesia. Ada sekitar 24 bacakada yang mendaftar tetapi tidak memenuhi standar minimal administratifnya," ungkap Abdul Halim Iskandar.
Sehingga, kata dia, hanya 2.990 pendaftar cakada itu yang masukkan di dalam list untuk melaksanakan Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) untuk kemudian diselesaikan hingga tahap 1 maupun final.
"Nah, sampai hari, sampai detik ini, sudah kami verifikasi lagi. Tadi yang sudah final yang penetapan akhir se Indonesia, itu ada 35 kabupaten/kota, belum ada satupun provinsi. Baru 35 kabupaten/kota," jelas Gus Halim, akrab Abdul Halim Iskandar disapa.
Lanjut, Gus Halim pun mengungkapkan terkait penetapan Bacakada yang diusung DPP PKB tersebut tinggal menunggu format KPU untuk kemudian nanti ditandatangani Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Sekjen Hasanuddin Wahid untuk dibawa ke KPU sebagai salah satu syarat untuk pendaftaran.
"Jadi ini 35 kabupaten/kota yang hari ini sudah dinyatakan rekomendasi final. Berarti surat yang akan terbit adalah ditandatangani langsung oleh Ketua Umum dan Sekjen DPP PKB," pungkas Abdul Halim Iskandar, Senin (3/6/2024).
Adapun 35 nama yang bakal diusung PKB untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024, sebagai berikut ;
1. Nanda Indira Bastian (Pesawaran, Lampung)
2. Eva Dwiana (Kota Bandar Lampung, Lampung)
3. Nuruddin Amin (Jepara, Jawa Tengah)
4. Fadia Arafiq (Pekalongan, Jawa Tengah)
5. Ony Anwar Harsono (Ngawi, Jawa Timur)
6. Eri Cahyadi (Kota Surabaya, Jawa Timur)
7. Ikfina Fahmawati (Mojokerto, Jawa Timur)
8. Nanik Endang R. (Magetan, Jawa Timur)
9. Anna Mu'awanah (Bojonegoro, Jawa Timur)
10. Rini Syarifah (Blitar, Jawa Timur)
11. Raden Bagus Fattah Jasin (Pamekasan, Jawa Timur)
12. Warsubi (Jombang, Jawa Timur)
13. Thoriqul Haq (Lumajang, Jawa Timur)
14. Habib Hadi Zainal Abidin (Kota Probolinggo, Jawa Timur)
15. Louise Lucky Taolin (Malaka, NTT)
16. Umbu Lili Pekuwali (Sumba Timur, NTT)
17. Simeon Thobias Pally (Alor, NTT)
18. Frederick Edwin (Kutai Barat, Kalimantan Timur)
19. Madri Pani (Berau, Kalimantan Timur)
20. Karolin Margaret Natasa (Landak, Kalimantan Barat)
21. Iman Suramenggala (Bulungan, Kalimantan Utara)
22. Andi M. Akbar Mattawang Djuarzah (Nunukan, Kalimantan Utara)
23. Wempi W. Mawa (Malinau, Kalimantan Utara)
24. Khairul (Kota Tarakan, Kalimantan Utara)
25. Chaidir Syam (Maros, Sulawesi Selatan)
26. Darmawangsyah Muin (Gowa, Sulawesi Selatan)
27. Ady Ansar (Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan)
28. Hadianto Rasyid (Kota Palu, Sulawesi Tengah)
29. Sulianti Murad (Banggai, Sulawesi Tengah)
30. Timotius Kaidel (Kepulauan Aru, Maluku)
31. Ikram Umasugi (Buru, Maluku)
32. Ruben Yason Rumboisano (Waropen, Papua)
33. Maximus Tipagau (Mimika, Papua Tengah)
34. Kristosimus Yohanes Agawemu (Mappi, Papua Selatan)
35. Untung Tamsil (Fakfak, Papua Barat)
(R).
