MEDIA SELAYAR - Anggung atau Anggu" nelayan kampung Bajo Desa Kayuadi, Kecamatan Takabonerate Kepulauan Selayar yang hilang saat melaut pada Kamis (23/2/2023), hari ini, Minggu (26/2/2023) ditemukan tak bernyawa terdampar di pantai pulau Pasitallu Timur, Desa Pasitallu Khusus sekitar pukul 13.30 Wita.
Jenazah Anggu pertama kali ditemukan oleh Aco, warga Pasitallu yang kemudian menyampaikan kepada warga dan pemerintah setempat terkait apa yang dilihatnya dipantai.
Jenazah Anggu rencananya akan dikembalikan ke Pulau Kayuadi yang berjarak sekitar 3 jam perjalanan laut, namun karena cuaca yang tidak memungkinkan ditambah tidak ada sarana pengangkut jenazah yang memadai dan aman, sehingga disepakati untuk di makamkan di Pulau Pasi Tallu Tengah atau di Desa Tambuna.
Kapolsek Taka Bonerate, Ipda. Hasan S.Sos saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa jenazah memastikan bahwa jenazah yang ditemukan di Pasi Talku Timur adalah jenazah Anggung alias Anggu, seorang nelayan yang hilang saat melaut mencari ikan dan telah dilakukan pencarian selam dua hari ini.
Saat ini jenazah Anggu dalam penanganan keluarga di Desa Tambuna dan rencana akan di makamkan di Desa Tambuna, jelas Kapolsek.
" Dari hasil musyawarah pihak keluarga bersama tokoh masyarakat dan Pemerintah di Kayuadi dengan berbagai pertimbangan yaitu cuaca ekstrim, dan jenazah yang sudah mulai mengeluarkan bau, maka pihak keluarga dan tokoh masyarakat sepakat jenazah Anggung alias Anggu' di makamkan pihak keluarga di Desa Tambuna, meski sempat Isterinya sempat meminta jenazah suaminya di bawa ke Kayuadi, " pungkas Ipda. Hasan. S.Sos.
Sementara itu, Nurhaling, satu orang nelayan lainnya yang bersama Anggu melaut masih belum ditemukan. Polsek Takabanerate dan Warga disekitar perairan Takabonerate masih terus berupaya melakukan pencarian.
Suasana di rumah duka ramai di kunjungi keluarga yang ingin mengetahui informasi keadaan keluarganya yang masih hilang. (Tim).