Iklan

Tjamiruddin Terpilih Aklamasi Pimpin PKB Bulukumba

Media Selayar
Senin, 25 April 2011 | 13:24 WIB Last Updated 2020-05-07T06:31:45Z

MEDIA SELAYAR. PKB BULUKUMBA. Muscablub Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bulukumba, di Bulukumba, Rabu, 20 April 2011, memilih secara aklamasi H Tjamiruddin sebagai ketua periode lima tahun ke depan. Tjamiruddin selama dua tahun (2009-2011) menjabat caretaker ketua untuk mengisi kekosongan kursi Ketua DPC Bulukumba. Posisi Ketua Dewan Syuro diserahkan kepada KH Mustari Randa.

Muscablub PKB Bulukumba di Demo

Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bulukumba, di Bulukumba, Rabu, 20 April 2011, mendapat tekanan dari sejumlah massa yang tergabung dalam pro PKB bersih di luar arena musyawarah dengan menggelar demonstrasi.

Dalam aksi di depan tempat pelaksanaan Muscablub, mereka menolak adanya rekayasa dalam pemilihan serta diminta agar pemilihan dilakukan dengan independen tidak sarat kepentingan. Selain itu, pendemo juga menegaskan agar mantan ketua PKB Bulukumba, H Tjamiruddin memberikan laporan pertanggungjawaban secara tertulis dan transparan terkait pengelolaan anggaran partai periode 2009-2011.

"Jelas kami menduga ada intrik politik atau permainan yang telah diatur di dalam pemilihan itu. Kemudian kami tegaskan agar mantan ketua memberikan pertanggungjawab dana pengelolaan partai selama dia menjabat, kami menginginkan perubahan menyeluruh," tegas Rivai, pendemo dalam orasinya.

Pada kegiatan tersebut hadir, Bupati Bulukumba, Zainuddin Hasan, ketua DPW PKB Sulsel, Abu Djaropi, Plt Ketua DPRD Bulukumba, Edi Manaf, dan beberapa undangan lainya serta pemilik suara di tingkat DPAC 10 kecamatan.

"Pemilihan ini diharapkan dapat berjalan aman dan kondusif, mesikpun ada isu tekanan yang sengaja ingin merusak tatanan di tubuh partai PKB Bulukumba. Saya sendiri, Ketua Golkar Bulukumba salut dengan dinamika politik di partai ini, serta layak disejajarkan dengan partai lain untuk bersaing ke depan," ucap Zainuddin.

Ketua DPW PKB Sulawesi Selatan, Abu Djaropi mengungkapkan bahwa partai besar dengan penuh konflik pastinya akan besar bila konflik itu bersifat positif.

"Itu merupakan dinamika berpolitik hampir semua partai besar punya konflik internal masing-masing, dengan itu saya harapkan PKB di Bulukumba ke depannya dapat semakin besar serta berpegaruh dan dihitung oleh lawan politik lainnya," katanya.

Terpilih Aklamasi

Pada Muscablub itu, terpilih secara aklamasi H Tjamiruddin yang juga mantan ketua periode 2009-2011, sebelumnya menjabat caretaker untuk mengisi kekosongan kursi ketua DPC Bulukumba. Dan untuk posisi ketua dewan syuro terpilih KH Mustari Randa.

Terkait munculnya dugaan "setting" dengan bermuara pada keputusan aklamasi, sekertaris panitia Salahudin mengatakan, itu tidak benar, namun merupakan keputusan mutlak, sebab keputusan aklamasi itu lahir disebabkan empat yang sebelumnya lima calon seperti Andi Bachtiar Dahlan, Andi Ahmad Maccipu, Abdul Waris dan Andi Amsir, mundur dari pencalonan.

"Jelas keputusannya aklamasi karena empat calon lainnya memilih mengundundurkan diri. Kalau dikatakan itu setting itu tidak benar dan semua berjalan normal," ucapnya.

Sebelumnya, para pendaftaran yang ingin maju menjadi ketua DPC PKB Bulukumba dimintai sumbangan partai senilai Rp10 juta dengan alasan biaya kegiatan antara lain akomodasi, transportasi, uang saku dan sewa gedung. Namun hal itu disayangkan Ahmad Algazali, salah satu bakal calon yang mundur karena biaya tersebut merupakan perampasan hak demokrasi, meskipun dirinya mengakui mampu membayar biaya tersebut. (*)

Bila terdapat kekeliruan dalam penulisan silahkan Kontak Redaksi kami Untuk Klarifikasi
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Tjamiruddin Terpilih Aklamasi Pimpin PKB Bulukumba

Trending Now

Iklan