iklan

KPU Selayar Bersama Mahasiswa KKN Tematik Unhas Monitoring E-Coklit Pilkada Serentak 2024

Senin, 08 Juli 2024 | 00:50 WIB Last Updated 2024-07-07T16:50:21Z


MEDIA SELAYAR.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Selayar bersama Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Hasanuddin Makassar melakukan monitoring E-Coklit (Pencocokan dan penelitian) pemutakhiran data pemilih untuk Pilkada serentak tahun 2024.

Monitoring tersebut dilaksanakan di 3 (tiga) kecamatan yakni Bontomatene, Bontoharu dan Bontosikuyu, pada Sabtu (6/7/2024), usai dilakukan penyambutan 10 Mahasiswa KKN Tematik Unhas, di Aula Rumah Pintar Pemilu (RPP) Tanadoang, KPU Kepulauan Selayar. 

Kegiatan monitoring E-Coklit tingkat kecamatan tersebut dipimpin langsung oleh Komisioner KPU Kepulauan Selayar, masing-masing Muhammad Arsat di Kecamatan Bontomatene, Ahmad S di Kecamatan Bontoharu dan Iskandar di Kecamatan Bontosikuyu. 

Sementara, 10 Mahasiswa KKN Tematik Unhas dibagi menjadi 3 (tiga) Tim untuk ikut bergabung dalam Tim yang dipimpin oleh Komisioner KPU Selayar tersebut bersama masing-masing Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). 

Dikonfirmasi, Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan SDM, Muhammad Arsat menyampaikan monitoring E-Coklit dilaksanakan bersama dengan Mahasiswa KKN Tematik Unhas tersebut untuk mengevaluasi kinerja Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih). 

"Untuk di Kecamatan Bontomatene ada 3 desa yang kami kunjungi yakni Desa Kayu Baik, Tanete dan Maharayya. Kegiatan monitoring ini bertujuan untuk memastikan masyarakat terdaftar sebagai pemilih di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024," jelas Arsat, kepada Pewarta, Minggu (7/7/2024). 

Hal tersebut, kata Arsat, juga sekaligus menjadi ajang pengenalan lapangan terhadap Mahasiswa Unhas yang tergabung dalam KKN Tematik Pilkada 2024. Memperkenalkan kepada Mahasiswa KKN terkait mekanisme kerja-kerja Badan Adhock KPU pada Pilkada 2024, seperti pelaksanaan E-Coklit, termasuk pelibatan dalam rapat pleno PPK terkait rekapitulasi hasil verifikasi faktual (verfak) bakal calon perseorangan dalam Pilkada Kepulauan Selayar serta tahapan-tahapan Pilkada lainnya. 

"Jadi Mahasiswa Unhas ini ber-KKN Tematik khusus Pilkada, karena itu kami ingin memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang regulasi dan mekanisme kerja yang berkaitan dengan Pilkada sebagai edukasi politik yang bersih dan berkualitas," ujar Arsat. 

Sehingga, lanjut dia, kehadiran Mahasiswa KKN Tematik sebagai agan dan relawan demokrasi tengah-tengah masyarakat, diharapkan mampu untuk meningkatkan partisipasi pemilih. 

Sementara itu, perwakilan Mahasiwa KKN Tematik Unhas Makassar dari Fakultas Teknik, Muhammad Ardianto mengaku senang, bersyukur dan memberi apresiasi karena kehadiran mereka di Selayar diterima dengan baik oleh Pemerintah Daerah bersama KPU Kepulauan Selayar. 

"Meski status kami sebagai mitra KPU, namun diterima sebagai keluarga. Diperkenalkan ke seluruh penyelenggara badan adhoc Pilkada, sehingga keakraban bisa terjalin cepat," ucap Ardianto. 

Dia juga mengatakan dengan dilibatkannya dalam tahapan pelaksanaan Pilkada serentak 2024, KPU telah memberikan kesempatan kepada mereka belajar banyak tentang kepemiluan dan bersosialisasi dengan masyarakat di Kepulauan Selayar. 

"Kami bersama-sama dengan KPU Selayar melakukan sosialisasi Pilkada dan pendidikan politik untuk meningkatkan partisipasi pemilih utamanya para pemilih pemula. Dan itulah tujuan dari program kerjasama Universitas Hasanuddin dengan KPU dalam mensukseskan Pilkada  serentak di Sulsel," pungkasnya. (Tim). 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • KPU Selayar Bersama Mahasiswa KKN Tematik Unhas Monitoring E-Coklit Pilkada Serentak 2024

Trending Now

Iklan