MEDIA SELAYAR. Tazkiel (32), seorang nelayan asal Desa Reroroja, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan terombang-ambing di perairan Pulau Kalaotoa, Kecamatan Pasilambena, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, pada Jumat (14/7/2023) sore.
Nelayan asal Sikka, NTT tersebut ditemukan oleh nelayan asal Samboang, Bontotiro, Kabupaten Bulukumba, Sulsel, saat melintas disekitar lokasi perahu yang digunakannya terombang-ambing.
Saat ditemukan, Tazkiel sudah dalam kondisi lemas dan oleng, karena sudah terombang-ambing di laut, sejak Senin 10 Juli 2023.
Tazkiel yang sudah dalam keadaan lemas dan oleng, kemudian dibawa oleh nelayan asal Bulukumba tersebut, menuju pulau Kalaotoa sebagai pulau terdekat dari lokasi ditemukannya nelayan NTT itu, tepatnya di Desa Lembang Matene. Namun, karena cuaca buruk dan gelombang tinggi, kapal penyelamat tidak bisa sandar akhirnya korban dibawa ke Kawawu Desa Garaupa, Kecamatan Pasilambena.
Dikonfirmasi, Kapospol Pasilambena Polsek Pasimarannu, Ipda. Sudirman, kepada Pewarta Sabtu (15/7/2023) sekira pukul 23.50 Wita membenarkan adanya kejadian tersebut.
Ipda Sudirman mengatakan bahwa nelayan tersebut, ditemukan di perairan antara Pulau Kalaotoa, Kecamatan Pasilambena dan Pulau Pasitallu, Kecamatan Taka Bonerate.
"Nelayan tersebut menggunakan perahu jarangka. Dia sempat dilihat oleh saksi atas nama Sattu, saat ditarik ke Buranga oleh Nelayan asal Bulukumba tersebut," jelas Ipda Sudirman.
Ipda Sudirman mengatakan bahwa saat ini Tazkiel, nelayan asal Kabupaten Sikka, NTT tersebut sementara tinggal di rumah warga Garupa, Pulau Kalaotoa, atas nama Andi Rahman.
"Kondisi korban sudah membaik. Insya Allah, besok kami (pihak Kepolisian) bersama anggota Pustu Buranga Desa Garaupa untuk mengkroscek kembali kondisi korban. Besok kami infokan lagi perkembangannya", ucap Ipda Sudirman.
Untuk diketahui, sebelumnya Tazkiel pergi melaut dengan perahu motor miliknya di sekitar perairan Watumanuk, Kabupaten Sikka, pada Senin (10/7/2023), dan seharusnya sudah kembali melaut, pada Selasa (11/7/2023) pagi.
Namun, karena perahu motor yang digunakan oleh Tazkiel mengalami mati mesin, akhirnya Ia pun terombang-ambing hingga sampai ke perairan Pulau Kalaotoa, Kecamatan Pasilambena, Kepulauan Selayar, Sulsel.
Pihak keluarga telah berupaya mencari korban, namun tidak membuahkan hasil. Mereka pun akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Basarnas Maumere. (Rls/Tim).
