MEDIA SELAYAR. Bupati Kepulauan Selayar Haji Muh. Basli Ali membuka pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-111 TA. 2021, di Pendopo Rumah Jabatan Bupati, Selasa (15/6/2021).
Gelaran pembukaan TMMD ke-111 ini ditandai dengan penyematan tanda peserta secara simbolis dari perwakilan TNI dan Polri, serta penandatanganan dan penyerahan Memorandum of Understanding (MoU) TMMD ke-111 TA. 2021 dari Bupati Kepulauan Selayar kepada Komandan Kodim 1415 Kepulauan Selayar.
Bupati Basli dalam sambutannya mengatakan, tema yang diusung “TMMD Wujud Sinergi Membangun Negeri” sangat relevan dengan kondisi saat ini, dimana TNI selalu terdepan hadir saat masyarakat membutuhkan termasuk saat pandemi Covid-19 dan berbagai kegiatan, termasuk TMMD yang dilaksanakan hari ini.
Dikemukakan kegiatan TMMD adalah bentuk kepedulian TNI dalam membantu pemerintah agar akselerasi pembangunan daerah guna mewujudkan ketahanan wilayah tangguh, serta memelihara dan meningkatkan kemanunggalan TNI bersama rakyat dapat terealisasi.
“Saya menilai TMMD memiliki makna penting dalam mendorong pembangunan di perdesaan, khususnya Kabupaten Kepulauan Selayar. Betapa tidak karena dalam pelaksanaannya TNI terbukti dari dulu sampai sekarang turut andil dalam pembangunan, khususnya di desa,” sebut Bupati Basli.
Disebutkan pelaksanaan TMMD yang ke-111 di Kabupaten Kepulauan Selayar akan melaksanakan serangkaian kegiatan pembangunan, baik dalam bentuk fisik maupun non fisik.
Sedangkan Komandan Kodim 1415 Kepulauan Selayar Letkol Kav Adi Priatna selalu Dan satgas TMMD ke-111 melaporkan bahwa pelaksanaan TMMD ini akan berlangsung dari 15 Juni hingga 14 Juli 2021, yang berada di Lingkungan Bitombang Kelurahan Bontobangun Kecamatan Bontoharu.
Sasaran fisik kata Letkol Adi Priatna adalah pembukaan jalan rintisan Bitombang – Tola 3.276 meter x 4 meter, pembuatan Duecker 9 unit, pembangunan jembatan 1 unit ukuran 6 meter x 7,4 meter, Rehab Mesjid Kampung Tola 1 unit, ditambah dengan pembangunan non fisik lainnya.
Sedangkan personil satgas TMMD yang dilibatkan sebanyak 150 orang, yang hingga berita ini diturunkan personel sudah turun ke lapangan. (*)