MEDIA SELAYAR. Hingga akhir pekan ini Kamis (30/4) malam, status Kabupaten Kepulauan Selayar terhadap penyebaran virus Covid-19, masih disebut sebagai zona kuning. Kendati didaerah kepulauan ini, telah dinyatakan seorang warganya positif terpapar virus covid-19.
" Ya, kita masih zona kuning dan kita lihat perkembangan dari hasil pemeriksaan dan pengambilan sampel darah para penumpang wings air, yang saat ini sementara dikarantina, jelas dr. H. Husaini Husain M.Kes," kepada Pewarta, Kamis (30/4) malam.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Selayar ini juga menjelaskan kalau pengambilan sampel darah para penumpang wins air yang mendarat di bandara Selayar pada Jumat 24 April lalu, diutamakan yang berdekatan dengan NH, yang telah dinyatakan positif sebelumntya.
Selanjutnya, hasil pengambilan sampel darah tersebut akan diketahui sepekan kedepan, dan kalau ada yang positif maka secara otomatis status zona kuning akan meningkat menjadi zona merah, pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, saat ini sudah ada satu warga Selayar yang terpapar virus korona, dan sementara mendapat penanganan medis di RS. KH. Hayyung Selayar.
Ia berharap agar perilaku hidup sehat dengan sering mencuci tangan, jaga jarak dan makan makanan bergizi serta sedapat mungkin tidak keluar rumah kalau tidak penting dapat dilakukan oleh warga Selayar. (Tim).
Trending Now
-
MEDIA SELAYAR - Update Terbaru Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya, 29 Selamat, 6 Meninggal, 30 Masih Hilang. Tim SAR gabungan terus mel...
-
MEDIA SELAYAR - KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, 65 Orang dilaporkan ada di atas kapal. Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pra...
-
MEDIA SELAYAR — Tujuh tahun sudah berlalu sejak tragedi karamnya KM Lestari Maju di perairan Pantai Pabbadilang, Kecamatan Bontomatene, Ka...
-
MEDIA SELAYAR - Seorang nelayan asal Dusun Pasi Bone, Desa Bahari Tiga, Kecamatan Sampolawa, Kabupaten Buton Selatan, hilang saat melaut se...
-
MEDIA SELAYAR — Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bulukumba sejak Jumat malam hingga Sabtu siang (5/7/2025) memicu banjir dan longsor d...