"Saya berharap agar sekolah jangan dikosongkan, guru harus diatur oleh Kepala Sekolah secara bergilir datang ke sekolah biar sekolahnya tidak kosong. harap Mustakim.
Harapan ini disampaikan kepada seluruh kepala sekolah dan guru-guru yang ikut menjadi peserta konferensi Cabang PGRI Kecamatan Pasimasunggu Kabupaten Kepulauan Selayar, pada Selasa,(17/3) di aula SMPN 7 Selayar, saat membuka secara resmi kegiatan tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Selayar ,Drs.Mustakim,KR. M.M. Pd selanjutnya menegaskan terkait kepengurusan PGRI, agar pada kepengurusan mendatang haruslah memilih pengurus yang betul-betul mau jadi pengurus sehingga bukan pengurus lagi yang akan kita urus saat ada konferensi.
“Kita harus bangga dengan organisasi PGRI ini, karena selain organisasi tertua, juga merupakan organisasi yang mampu memperjuangkan kesejahteraan para Guru”.Tambahnya
Lebih lanjut Ia mengatakan Ograninsasi PGRI Selain Organisasi yang merupakan wadah pembelajaran, juga merupakan organisasi pedewasaan yang mampu mengangkat pendidikan.
“Ini semua akan terwujud ketika kita semua bersatu dan tidak terombang ambing oleh pengaruh yang belum tentu benar. Kita harus solid dan loyal Pada pimpinan sebagai partner pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa berdasarkan UUD 1945”. jelas Mustakim
Konferensi kali ini mengusung thema. “Mewujudkan PGRI sebagai Organisasi Profesi dan perannya dalam meningkatkan mutu pendidikan abad ke 21”.
Selain Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Selayar juga dihadiri Ketua Dewan Pendidikan yang juga sebagai Dewan Pakar Drs. Andi Bahrum. M.Pd.
Selain Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Selayar juga dihadiri Ketua Dewan Pendidikan yang juga sebagai Dewan Pakar Drs. Andi Bahrum. M.Pd.
Turut hadir beberapa pengurus lainnya termasuk Bendahara PGRI Kabupaten Muh.Arsyad S.Pd, dan Bidang pengembangan profesi Muh.Said, S.Pd. Serta Sekretaris, Drs.Ahmad Ruslan M.Si dan para pengurus dan anggota lainnya. (***)