MEDIA SELAYAR. Balai Taman Nasional Taka Bonerate, Kabupaten Kepulauan Selayar tahun ini kembali melaksanakan Bina Cinta Alam (BCA) 2019. Kegiatan tahunan ini dipusatkan di Pulau Latondu.
Bina Cinta Alam (BCA) tahun ini mengusung tema “Generasi Milenial Cinta Alam”. Dengan menitikberatkan pada kegiatan aksi konservasi dan pemberian materi lingkungan hidup dan konservasi.
Acara ini berlangsung selama 4 hari, dari 24-27 Oktober 2019. Dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Kepala Balai TN Taka Bonerate Faat Rudhianto.
Hadir Ocean Defender Greenpeace Indonesia Ria Qorina yang juga fotografer profesional underwater, Mitra WCS-IP.
Selain mereka hadir pula perwakilan dari UPT Sulawesi Selatan seperti Balai Diklat LHK Makassar, TN Bantimurung Bulusaraung, Kepala SPTN Wilayah I Tarupa Raduan Parman, Ketua Dharma Wanita Balai TN Taka Bonerate, perangkat Desa Latondu dan kelompok masyarakat PAAP (Pengelolaan Akses Area Perikanan) Latondu serta Babinsa Latondu.
“Lokasi BCA (Bina Cinta Alam) tahun ini memilih lokasi Pulau Latondu, diharapkan ke depan pulau lain akan jadi tuan rumah,” kata Faat Rudhianto saat memberi sambutan.
Menurutnya, BCA diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta dan menjaga lingkungan hidup untuk generasi muda milenial.
Dengan terlaksananya kegiatan ini masyarakat diharapkan akan lebih mengerti dan paham manfaat pelestarian sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya. (***)
Trending Now
-
MEDIA SELAYAR. Kepala dan Bendahara Puskesmas Bontoharu, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan membantah telah melakukan pungutan liar (Pungli...
-
MEDIA SELAYAR. Oknum Kepala bersama Bendahara Puskesmas Bontoharu Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan diduga telah melakukan praktik punguta...
-
MEDIA SELAYAR. Tim Resmob Polres Kepulauan Selayar dipimpin Ketua Tim Bripka Rahmat Wadi bersama anggota kembali menangkap seorang terduga p...
-
MEDIA SELAYAR. Sebanyak 4 orang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Negeri Soppeng, Sulawesi Selatan dalam kasus dugaan korups...
-
MEDIA SELAYAR. Aktivis Pemerhati Pembangunan di Kepulauan Selayar, H. Rakhmat Zaenal turut menanggapi polemik yang terjadi di PKM Bontoharu ...