illustrasi |
Saat sampai didepan mapolres A.Tenri kemudian langsung ditanyai oleh petugas lain bukan yang menggiringny. Belum sempat menjawab tiba-tiba A Tenri menerima kiriman pukulan diwajah bagian kanan dan kemudian seorang lagi menendangnya. Sehingga dirinya terjatuh. Saya berusaha mengeak dan meminta tolong jangan pukul kepala saya tapi percuma, saya tidak diberi kesempatan bicara dan menjawab apa yang mereka tanyakan.
Ditanya mengenai apa yang ditanyakan sambil memukul, A.Tenri tidak berkomentar dan dirinya disebut melawan petugas karena lari saat ditegur berbopncengan tiga orang dengan rekannya yang minta tolong dibonceng mau pulang. Memang saya salah Pak, tapi tolong saya jangan dipukul, teriaknya saat dihujani pukulan dan tendangan oleh oknum petugas yang diantaranya berbaju dinas. Mungkin sekitar delapan orang yang malam itu ikut menganiaya saya, jelasnya kepada Media ini saat ditemui di RSUD Kep.Selayar
Lebih lanjut A.Tenri diketahui diinapkan di Mapolres semalam dan paginya Jumat baru diketahui keluarganya yang kemudian langsung membawanya ke rumah sakit karena pada bagian mata kanan A.Tenri terlihat ada noktah darah sementara pada bagian lain wajahnya lebam dan bengkak.
Lebih lanjut A.Tenri diketahui diinapkan di Mapolres semalam dan paginya Jumat baru diketahui keluarganya yang kemudian langsung membawanya ke rumah sakit karena pada bagian mata kanan A.Tenri terlihat ada noktah darah sementara pada bagian lain wajahnya lebam dan bengkak.
Khawatir akan luka dalam, keluarganya minta tenaga medis di Rsud memeriksanya secara mendetail. Mengenai bagaimana sikap keluarga akan kejadian yang menimpa anaknya, Ibu Rahma menyatakan bahwa biar anak saya pastikan sehat dulu,
Kami hanya berharap sekiranya kami menempuh jalur hokum maka tentu saja sebagai orang awan meminta keadilan dan kepada pimpinan Polisi di Kepulauan Selayar agar member sangsi kepada anggotanya yang terlibat. Selanjutnya Ibu Rahma menuturkan bahwa kalaupun anak saya salah atau ada pelanggaran ka nada hokum yang mengatur, bukan malah harus dipukuli dan di injak injak.
Hingga berita ini ditulis, belum ada kepastian apakah Tenri akan dirawat inap atau bisa dirawat jalan. Tenri masih dirawat intensif .
Sementara itu, menurut sumber diMapolres Selayar menuturkan saat dihubungi bahwa pada saat kejadian Tenri naik motor dalam keadaan berbau miras dan berboncengan tiga.
Hingga berita ini ditulis, belum ada kepastian apakah Tenri akan dirawat inap atau bisa dirawat jalan. Tenri masih dirawat intensif .
Sementara itu, menurut sumber diMapolres Selayar menuturkan saat dihubungi bahwa pada saat kejadian Tenri naik motor dalam keadaan berbau miras dan berboncengan tiga.
Kemudian saat ditegur untuk berhenti, malah melarikan diri yang membuat anggota polres curiga. Ditanya menyangkut penganiayaan yang dialami setelah dibawa ke Mapolres, sumber tidak mau berkomentar. Sumber lebih lanjut menjelaskan bahwa Tenri tidak ditahan tapi hanya diinapkan bersama anggota jaga lainnya hingga paginya baru pulang. (*)