Sudah 2 Hari Bensin Langka di Selayar, 3 SPBU Tutup

MEDIA SELAYAR. Dalam tiga hari terakhir, warga Selayar khususnya pemilik kendaraan didalam kota Benteng mengalami kesulitan untuk mendapatkan bahan bakar jenis bensin. Pasalnya SPBU Pertamina di jalan Veteran dan pangkalan resmi di poros Appatanah sudah dua hari ini tertutup.
Untuk mendapatkan bensin, para pemilik kendaraan harus mencari penjual eceran yang harganya mahal dan bervariasi hingga 10ribu rupiah perbotol.
Puncaknya hari ini, dimana sejumlah penjual eceran pun terpantau tertutup disejumlah tempat yang biasa menjual eceran bahan bakar bensin.
Terpantau hingga siang hari tadi, Minggu 15 Juli 2018, hanya ada satu penjual eceran botol air mineral yang menjual seharga 10ribu perbotol, tepatnya dijalan veteran depan SPBU Pertamina Veteran.
Tidak ada pihak yang dikonfirmasi terkait kelangkaan ini. Namun dari sejumlah sumber mengatakan bahwa hal seperti ini sudah biasa terjadi di Selayar. Alasan klasik tentu saja adalah menunggu kapal pengangkut tiba.
Sayangnya karena tidak ada penjelasan lebih lanjut terkait hal ini, misalnya terkait pengecer, eceran dan suplai eceran. Adakah praktek gelap didalamnya ? Wallahu Alam, ini tugas mereka yang berwenang, jelas sumber. (*)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
Trending Now
-
MEDIA SELAYAR - Kejadian keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di Indonesia semakin bertambah. Ribuan pelajar terdata telah mengalami d...
-
MEDIA SELAYAR - Program prioritas Presiden RI, Prabowo Subianto, Makan Bergizi Gratis (MBG) kini dalam pusaran kritik dan kritis. Hal ini t...
-
MEDIA SELAYAR - Diberitakan karena ajukan pertanyaan yang berhubungan program Makan Bergizi Gratis ( MBG ), seorang jurnalis CNN yang bertu...
-
MEDIA SELAYAR - Ratusan pelajar SMK Pembangunan Bandung Barat (PBB), MTs Darul Fiqri, dan SD Negeri Sirnagalih Kabupaten Bandung Barat, Jaw...
-
MEDIA SELAYAR - Kejadian demi kejadian dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di Indonesia terus terjadi. Setelah di Bandung Bara...