KPU Libatkan Masyarakat Awasi Caleg Koruptor

MEDIA SELAYAR. Komisoner KPU Wahyu Setiawan saat ini menegaskan pihaknya berharap ada peran serta dari masyarakat yang bisa bersama—sama ikut mengawasi keberadaan caleg mantan napi korupsi agar keberadaannya bisa terdetesi petugas.
Upaya tersebut diambil pihak KPU dalam rangka melaksanakan peraturan KPU (PKPU) yang tengah melarang mantan napi korupsi untuk mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (bacaleg).
“kita membuka ruang pada masyarakat, karena Indonesia luas sekali. Peran serta masyarakat harus kita libatkan,” terang Wahyu di KPU Jakarta pada Senin (23/7) kemarin.
Nantinya, jika ada temuan. Wahyu mengatakan masyarakat bisa melaporkan temuannya dengan datang langsung ke KPU atau memberikan informasi secara tertulis terkait keberadaan bacaleg mantan napi korupsi.
“Idealnya gitu, tapi kan sekarang banyak alat komunikasi, itu akan kita perhatikan juga,” tukas Wahyu.
Sementara itu, jika nanti ada informasi yang diberikan oleh masyarakat maka pihak KPU akan mengedepankan aspek substansial artinya sepanjang substansi tersebut jelas, KPU akan menindaklanjutinya.
“Misalnya ini caleg A ternyata mantan napi korupsi. Saya gak peduli anda siapa, tapi saya peduli informasinya. Maka kita mengakses cari salinannya (putusan),” terang Wahyu. (*)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
Trending Now
-
MEDIA SELAYAR Hadiah utama pengundian Simpedes periode 1 September 2021 - 28 Februari 2022 jatuh ke nasabah atas nama Yochebed Tantular b...
-
MEDIA SELAYAR. Turnamen sepak bola LTTV Cup II yang digelar di lapangan Pemuda Benteng, Kepulauan Selayar, telah memasuki babak semifinal. A...
-
MEDIA SELAYAR. Sebuah mobil dump truk mengalami kebakaran dijalan poros Benteng - Appatanah tepatnya di Dusun Suburu Desa Bontotangnga, Keca...
-
MEDIA SELAYAR Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Benteng Selayar melaksanakan kegiatan tahunan Panen Hadiah Simpedes periode 1 September 2...
-
MEDIA SELAYAR. Sebanyak 5 orang terduga pelaku Pencurian dengan Pemberatan (Curat) yang terjadi di SMA Negeri 7 Selayar di Kahu-Kahu Kecamat...