SMP Muhammadiyah Selayar Di Segel Preman

MEDIA SELAYAR. SMP Muhammadiyah Kabupaten Kepulauan Selayar disegel sejak Rabu dinihari, 9 Agustus 2017. Pelaku menyegel bagian pintu dengan balok dan gembok. Hingga pemgurus daerah Muhammadiyah dan Kepala Sekolah serta para Guru di sekolah tersebut membuka paksa segelnya.
Akibat kejadian ini, proses belajar mengajar terganggu pada pagi tadi, namun terkendali setelah segel terbuka.Diduga pelakunya tidak suka dengan keberadaan Kepala sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhamadiyah Kabupaten Kepulauan Selayar.
Plt. Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah, Nandar Jamaluddin, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa awal informasi diterima dari seorang teman melalui WA. Setelah ditelusuri, ternyata benar bahwa pagar sekolah yang dipimpinnya tersebut telah disegel.
Lanjut Nandar, menjelaskan bahwa Ia kemudian menyampaikan hal tersebut ke sejumlah pengurus daerah Muhammadiyah di Selayar terkait hal ini. Dan pada pagi hari tadi, Pungurus Muhammadiyah, Pak Muhammad Husni langsung turun melihat ke sekolah.
Nandar Jamaluddin menilai bahwa tindakan tersebut adalah tindakan preman dan ini tindakan oknum. Penyegelannya juga bukan karena persoalan lahan atau persoalan tehnik belajar mengajar. Tapi diduga ada kaitannya dengan kepentingan agar Nandar Jamaluddin bisa diganti menjadi pejabat Kepala Sekolah.
Aktornya sebenarnya sudah kita ketahui namun tidak usah dibeberkan disini, Kunci Nandar Jamaluddin. (Lo2)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
Trending Now
-
MEDIA SELAYAR - Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, Sulawesi-Tengah masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium menyusul kejadian dugaan ...
-
MEDIA SELAYAR - Timnas Indonesia akhirnya kandas dan gagal lolos ke Piala Dunia 2026 di Amerika. Pertandingan melawan Irak menjadi pertandi...
-
MEDIA SELAYAR - Usia kemerdekaan Republik Indonesia semakin bertambah. Hari Ulang Tahun (HUT) RI Ke - 80 tinggal menghitung hari. Perayaan...
-
MEDIA SELAYAR — Sejumlah pemuda dan aktivis Kepulauan Selayar yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Selayar menggelar rapat konsolida...
-
MEDIA SELAYAR - Pemprov Sulsel memberhentikan pembayaran gaji sebanyak 2.017 tenaga honorer per 1 Juni 2025. Alasan mendasar karena tidak l...